Kamis, 30 September 2010

IP Addressing

  •  Alamat Internet Protocol (IP address) adalah label numerik yang ditugaskan ke perangkat berpartisipasi dalam jaringan komputer yang menggunakan Internet Protocol untuk komunikasi antara perusahaan alamat IP nodes. melayani dua fungsi utama: host atau identifikasi antarmuka jaringan dan lokasi pengalamatan . Perannya telah ditandai sebagai berikut: "Nama menunjukkan apa yang kita cari alamat Sebuah menunjukkan dimana rute menunjukkan bagaimana menuju ke sana...

  • Versi IP
    • Versi 4 
      • Alamat IP versi 4 (sering disebut dengan Alamat IPv4) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 4. Panjang totalnya adalah 32-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 4 miliar host komputer atau lebih tepatnya 4.294.967.296 host di seluruh dunia, jumlah host tersebut didapatkan dari 256 (didapatkan dari 8 bit) dipangkat 4(karena terdapat 4 oktet) sehingga nilai maksimal dari alamt IP versi 4 tersebut adalah 255.255.255.255 dimana nilai dihitung dari nol sehingga nilai nilai host yang dapat ditampung adalah 256x256x256x256=4.294.967.296 host. sehingga bila host yang ada diseluruh dunia melebihi kuota tersebut maka dibuatlah IP versi 6 atau IPv6 

    • Versi 6
      • Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 6. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia. Contoh alamat IP versi 6 adalah 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A    


*sumber dan sumber
        




             

    Kamis, 23 September 2010

    Hasil Analisa Flow Control

    Flow Control

    Tujuan
    -        Agar siswa dapat mengetahui apa itu Flow Control
    -        Agar siswa dapat menjelaskan apa itu Flow Control
    -        Agar siswa dapat mengetahui proses Flow Control

    Pendahuluan
                Flow Control adalah proses pengaturan kecepatan transmisi data agar tidak terjadi penumpukan data atau Bottle Neck. Flow Control biasanya terjadi pada NIC berkecepatan rendah atau koneksi berkecepatan rendah.

    Alat & Bahan
    -        1 perangkat Komputer atau Laptop
    -        Aplikasi ThroughPut (Wireshark)
    -        Koneksi Internet

    Langkah Kerja
    -        Aktifkan Komputer atau Laptop
    -        Aktifkan Aplikasi ThroughPut (yang saya gunakan adalah Wireshark)
    -        Setelah itu buka suatu web page di web browser.
    -        Lalu lakukan pengamatan terhadap throughput yan muncul di Wireshark.
    -        Pilih menu capture > Interface. Lalu pilih interface yang sedang aktif..
    -        Ambil salah satu sample yang akan diteliti proses flow control (misalnya sample dalam proses di www.wordpress.org).
    -        Amati setiap informasi yang ada. Lalu tetntukan bagaimana proses control bisa terjadi.

    Hasil Pengamatan




    Dari gambar di atas, hal ini menunjukkan suatu frame yang akan dikirim ulang karena terjadi kegagalan sebelumnya. Kejadian ini biasa terjadi karena ACK yang dikirimkan oleh node pengirim berisikan pesan kegagalan dalam mengirimkan frame yang sebelumnya dikirim. Pada gambar di atas terlihat informasi [RTO based on delta from frame: 23] yang menunjukkan bahwa pengiriman ulang ini untuk frame nomor 23 yang sebelumnya gagal dikirim kepada penerima.

    Capturan Flow Control

    Flow Control 


    Kehilangan data






    Kehilangan paket data






    Proses Duplikasi






    Proses negosiasi pendupliakatan




    Reasemmbling



    Flow Control

    Flow-control adalah suatu teknik untuk menjamin bahwa entitas pengirim tidak akan membanjiri data kepada entitas penerima. Entitas penerima secara khusus mengalokasikan buffer dengan beberapa kali panjangnya tansfer.

    Ketika data diterima receiver harus mengerjakan sejumlah proses tertentu sebelum mengalirkan data ke software dengan level yang lebih tinggi. Dengan tidak adanya flow-control maka buffer pada penerima dapat terisi penuh dan melebihi kapasitas, bersamaan pada saat penerima masih memproses data sebelumnya.

    Sebagai permulaannya maka kita menguji mekanisme flow-control dengan tidak adanya error, seperti ditunjukkan pada gambar yang menyertai postingan ini. Sumbu keatas adalah urutan waktu yang akan mempermudah dalam mengambarkan hubungan kirim dan terima yang benar sebagai fungsi waktu. Masing-masing tanda panah menunjukkan satu frame data yang sedang transit (dalam perjalanan) diantara dua stasiun. Data dikirimkan dalam urutan frame yang masing-masing frame berisi bagian data dan sejumlah informasi pengontrol.



    Diasumsikan bahwa semua frame yang dikirimkan berhasil diterima dengan sukses, tidak ada frame yang hilang dan tidak ada frame yang datang mengalami error. Selanjutnya frame-frame tersebut tiba bersamaan dengan dikirimkannya frame, bagaimanapun juga masing-masing frame yang dikirimkan sebelum diterima akan mendapat delay pada saluran yang besarnya berubah-ubah.

    Tipe Flow Control :
    • Network congestion
    • Windowing Flow control
    • Data Buffer


    Sumber:
    http://teknik-informatika.com/flow-control"
    http://en.wikipedia.org/wiki/Flow_control

    Handshaking proccess


    Langkah kerja :
    • Buka aplikasi through put / analisa jaringan (Wireshark)
    • Pilih Interface, klik Start
    • Buka Browser dan Ketik alamat yang akan dijadikan bahan penelitian
    • Buka kembali Wireshark
    • Lihat & Analisa proses Handshaking yang terjadi
    Hasil Praktek
     
    • Buka Aplikasi Wireshark


    • Pilih Interface dan klik Start


    • Buka Browser dan Ketik alamat yang akan dijadikan bahan penelitian
    •   Buka kembali Wireshark








      
    • Lihat dan analisa capturan tersebut
    Analisa Hasil Praktek

                                                    Sub Aplikasi

      
                                                    Gambar 1


    Pada Gambar 1, adalah proses handshaking pada sub aplikasi. Jika diistilahkan pada permainan olahraga badminton, sub aplikasi adalah satu game bukan satu match. Lihat pada frame nomor 52 dengan info : HTTP/1.1 200 OK (text/css), itu menandakan baru text/css saja yang diterima dari server.

    Aplikasi

                                                     Gambar 2











                                                  Gambar 3

     

                                                 Gambar 4





                                                  Gambar 5




                                                  Gambar 6



                                                  Gambar 7




                                                 Gambar 8


    Pada gambar 2 hingga gambar 8 menunjukkan proses handshaking sepenuhnya.

    *Klik gambar untuk memperjelas !








    Jumat, 17 September 2010

    tugas enkapsulasi

    Tugas Enkapsulasi capturan wireshark

    HUB,ROUTER,SWITCH,BRIDGE,REPEATER


    Dalam sebuah jaringan komputer pastilah ada peralatan peralatan yang akan mendukung terjadinya proses komunikasi data berikut adalah beberapa peripheral yang digunakan dalam jaringan komputer :

    HUB :

    Hub Alat penghubung antar komputer, semua jenis komunikasi hanya dilewatkan oleh hub. hub digunakan untuk sebuah bentuk jaringan yang sederhana (misal hanya untuk menyambungkan beberapa komputer di satu group IP lokal) ketika ada satu paket yang masuk ke satu port di hub, maka akan tersalin ke port lainnya di hub yg sama dan semua komputer yg tersambung di hub yang sama dapat membaca paket tersebut. Saat ini hub sudah banyak ditinggalkan dan diganti dengan switch. Alasan penggantian ini biasanya adalah karena hub mempunyai kecepatan transfer data yang lebih lambat daripada switch. Hub dan switch mempunyai kecepatan transfer data sampai dengan 100 Mbps bahkan switch sudah dikembangkan sampai kecepatan 1 Gbps.

    SWITCH

    Switch Sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan(mengijinkan lewat) paket yang ada di sebuah LAN. switcher bekerja pada layer data link (layer 2) dan terkadang di Network Layer (layer 3) berdasarkan referensi OSI Layer Model. sehingga dapat bekerja untuk paket protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch untuk berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switched LAN atau dalam fisik ethernet jaringan disebut dengan Switched Ethernet LANs.

    ROUTER

    Router Alat yang bertugas untuk mengantarkan paket data dalam jaringan. router dapat digunakan jika tersambung paling tidak dengan dua jaringan yang berbeda sehingga pengaturan tersebut membutuhkan sebuah router.Router berada di sisi gateway sebuah tempat dimana dua jaringan LAN atau lebih untuk disambungkan. Router menggunakan HEADERS dan daftar tabel pengantar (Forwarding Table) untuk menentukan posisi yang terbaik untuk mengantarkan sebuah paket jaringan dan juga menggunakan protokol seperti ICMP,HTTP untuk berkomunikasi dengan LAN lainnya dengan konfigurasi terbaik untuk jalur antar dua host manapun.

    BRIDGE

    Pengertian dari sebuah bridge adalah bekarja pada data link layer pada OSI. bridge adal alat yang digunakan pada suatu jaringan yang berfungsi untuk memisahkan sebuah jaringan yang luas menjadi segment yang lebih kecil. bridge membaca alamat MAC (media access control0 dari setiap paket data yang diterima yang kemudian akan mempelajari dridging table untuk memutuskan apa yang akan dikerjakan bridge selanjutnya pada paket data tersebut, apakah diteruskan atau di abaikan. jika switch menpunyai domein collision sendiri-sendiri disetiap portnya, begitu juga dengan bridge memiliki domain collision ttetepi ia juga dapat membaginya dari sebuah domain collision yang besar menjadi yang lebih kecil, dah bridge hanya akan melewatkan paket data antar segment - segment jika hanya segment itu sangat diperlukan
    Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum dijumpai:
    Bridge Lokal : sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal.
    Bridge Remote : dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network.
    Bridge Nirkabel : sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel.
    sumber :
    google.com,id.wikipedia.org,afifcahya.blogdetik.com

    Perangkat yang digunakan pada layer layer OSI dan TCP/IP

    OSI :

    Layer 1 ( Application) : file transfer,e-mail,dan akses ke database

    Layer 2 ( Presentation) : JPEG,MIDI dll (format untuk menampilkan atau jenis data)

    Layer 3 ( Session ) : NETBEUI,RPC,SQL,XWINDOWS dll

    Layer 4 ( Transport ) : TCP,UDP,SCX dll

    Layer 5 ( Network ) : IP,IPX,ARP,RARP dll

    Layer 6 ( Data Link ) : FDDI,Token Ring,Ethernet dll

    Layer 7 ( Phyisical ) : 10 BASE T, 100 BASE TX dll


    TCP/IP

    Layer 1 ( Application ) : Telnet,FTP,SMTP,Kerberos,DNS,TFTP,

    Layer 2 ( Transport ) : UDP,TCP

    Layer 3 ( Internet ) : IP,IPX,ARP,RARP dll

    Layer 4 ( Network ) : FDDI,Token Ring,Ethernet dll

    Enkapsulasi & Dekapsulasi

    enkapsulasi

    adalah proses pemadatan data menjadi satu paket data yang siap di kirimkan dengan kata lain enkapsulasi membuat satu paket data jaringan menjadi jenis data lainnya,terjadi ketika sebuah protokol yang berada pada lapisan yang lebih rendah menerima data dari protokol yang berada pada lapisan yang lebih tinggi dan meletakkan data ke format data yang dipahami oleh protokol tersebut

    dekapsulasi

    singkatnya adalah proses pelepasan header dari layer ke layer.

    LAN,MAN.WAN

    LAN (Local Area Network) :

    adalah sebuah jaringan kopmuter yang tehubung dari kumpulan beberapa komputer yang memiliki jarak antara 10 m - 1 km

    MAN (Metropolitan Area Network) :

    adalah sebuah jaringan komputer yang mencangkup lingkungan satu kota dengan jarak 10 km

    WAN (Wide Area Network) :

    adalah sebuah jaringan komputer yang luas mencangkup mungkin 1 negara dengan jangkauan 100 km

    Jaringan komputer tersebut tidaka ada apa apanya bila tidak ada software dan media transmisi yang mendukung

    Media transmisi dibagi 2 yaitu kabel dan tanpa kabel :

    Kabel :
    • UTP
    • Coax
    • Fiber Optik
    Tanpa Kabel (Wireless) :
    • Microwave
    • Satelitte
    • Infra Red
    • Bluetooth

    OSI & TCP/IP


    OSI


    TCP/IP

    Model Referensi (OSI 7 TCP/IP)

    Model referensi networking ada berbagai macam dan jenis namun saya akan membahas 2 saja yaitu OSI dan TCP/IP .

    OSI ( Open System Interconnections) :
    Merupakan salah satu standard dalam protokol jaringan yang dikembangkan oleh ISO yang memberikan gambaran tentang fungsi, tujuan dan kerangka kerja tentang
    struktur model referensi untuk proses yang bersifat logis dalam sistem komunikasi. OSI memiliki & buah layer












    TCP/IP :
    TCP/IP digunakan pertama kali untukmenghubungkan komputer – komputer pemerintah (USA) dan sekarang telah menjadi dasar bagi internet.
    TCP/IP memiliki keunggulan sehubung dengan kompatibilitasnya dengan beragam perangkat keras dan sistem operasi. memiliki 4 layer

    Jaringan Komputer dan Pengertian Komunikasi

    Jaringan Komputer adalah sebuah sekumpulan komputer (2 atau lebih) yang terhubung yang bertujuan untuk bertukar informasi atau biasa kita sebut dengan komunikasi
    Komunikasi adalah proses pertukaran informasi dimana didalam informasi tersebut ada data yang harus disampaikan dengan kata lain sesuatu yang ada di informasi adalah penting
    berikut beberapa jenis komunikasi berdasarkan jenisnya :
    • Simplex       : artinya komunikasi satu arah
    • Half Duplex  : artinya komunikasi 2 arah namun secara bergantian        (pengembangan simplex)
    • Full Duplex   : artinya komunikasi 2 arah secara utuh